Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Melalui Home Industry Benang Gulung Dalam Upaya Meningkatkan Pendapatan Masyarakat

Authors

  • Mega Putri Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Gunung Djati, Indonesia
  • Agus Ahmad Safei Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Gunung Djati, Indonesia
  • Paryati Paryati Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Gunung Djati, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.15575/tamkin.v8i1.43360

Keywords:

Benang Gulung, Home Industry, Proses Pemberdayaan

Abstract

Akibat dari wabah covid-19, telah menyebabkan banyaknya pemutusan hubungan kerja dikalangan masyarakat. Sehingga hal ini memerlukan penanganan agar masyarakat tetap produktif dan memiliki penghasilan yang tetap. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui proses dan juga keberhasilan yang diperoleh oleh masyarakat setelah bergabung bekerja di home industry benang gulung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode studi deskriptif yang memiliki tujuan menggambarkan secara sistematis fakta ataupun karakteristik populasi tertentu sesuai kebenaran. Berdasarkan hasil dari penelitian, menunjukkan bahwa pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui Home Industry Benang Gulung dilakukan dengan beberapa program yaitu sosialisasi, pelatihan, pembinaan, serta pendampingan. Adapun proses pemberdayaan ekonomi yang dilakukan oleh Home Industry Benang Gulung melalui tiga tahap, yaitu Tahap penyadaran, transformasi, dan peningkatan intelektual. Hasil pemberdayaan oleh Home Industry Benang Gulung bisa dilihat dari dua sisi yaitu peningkatan ekonomi, dan segi SDM Home Industry Benang Gulung.

References

Afriyani. (2017). Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Melalui Home Industry Tahu di Desa Landbaw, Pengembangan Masyarakat Islam, Dakwah Komunikasi, UIN Raden Intan, Lampung.

Ahmad, Z. (2017). Dakwah dan Pemberdayan Masyarakat Pedesaan. Jurnal Ilmu Dakwah, vol. 37, no.2 , 28.

Alfi, I. N. (2019). Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Melalui Home Industry Pengrajin Boneka Kampung Boneka di Lenteng Agung Jagakarsa Jakarta Selatan, Pengembangan Masyarakat Islam, Dakwah Komunikasi, UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta.

Aziz, R. (2010). Dakwah Dalam Paradigma Pemberdayaan Masyarakat Muslim. Jurnal llmu Dakwah: Academic Journal For Homiletic Studies. Vol.5, No. 16, 120.

Harahap, F. (2012). Pemberdayaan Masyarakat Dalam Bidang Ekonomi Untuk Mewujudkan Ekonomi Nasional Yang Tangguh dan Mandiri. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, Vol. 3, No 2.

Istiqomah. (2019). Manajemen Produksi Home Industry Perspektif Ekonomi Islam. Mabsya Jurnal Manajemen Bisnis Syariah, 1 (2), 169-190 .

Kementerian Kesehatan. (2020). Protokol Kesehatan Bagi Masyarakat di Tempar dan Fasilitas Umum Dalam Rangka Pencegahan dan Pengendalian Covid-19, diakses 20 Juni 2020 dari https://covid-19.kemenkes.go.id/protokol-covid-19/protokol-kesehatan-bagi-masyarakat-di-tempat-dan-fasilitas-umum-dalam-rangka-pencegahan-covid-19

Khusna, A. R. (2021). Dinamika Ekonomi Wilayah Pada Masa Pandemi COVID-19 Di Indonesia. Pembangunan Wilayah, Fakultas Geografi Universitas Gajah Mada. Yogyakarta.

Laelasari, N., Safei, A. A., & Aziz, A. (2017). Peranan Program Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Ekonomi. TAMKIN: Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam, Vol 2 No. 21.

Machendrawaty, N., & Safei, A. A. (2001). Pengembangan Masyarakat Islam Dari Teologi, Strategi, sampai Tradisi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Noor, M. (2011). Pemberdayaan Masyarakat. Jurnal Ilmiah CIVIS, Volume I, No 2, 94-95. Jurnal Ilmiah CIVIS, Volume I, No 2, 94-95,.

Phuk, T. A. (2019). 2012. Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat dan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan. (Local Community Economic Empowerment and Corporate Social Responsibility). Yogyakarta: Deepublish.

Sadiah, D. (2015). Metode Penelitian Dakwah. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Safei, A. A. (2020). Pengembangan Masyarakat Perspektif Islam dan Barat. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Safei, A. A, & Herdiana, D. (2021). Pengembangan Kesejahteraan Masyarakat Berbasis Kewirausahaan Sosial (Studi Multikasus di Provinsi Bali, Nusa Tenggara Timur dan Maluku Utara. Bandung: Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat. Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung.

Safei A. A, Ono, Aya & Nurhayati N. (2020). Pengembangan Masyarakat Perspektif Islam dan Barat. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Safei, A. A. (2016). Sosiologi Dakwah Rekonsepsi, Revitalisasi, dan Inovasi. Yogyakarta: DEEPUBLISH CV Budi Utama.

Saragih, Y. (2019). Manajemen dan Kewirausahaan. Jurnal: Manajemen dan Kewirausahaan. Vol. 21 No.1

Setiawan, I. A. (2012). Dakwah Berbasis Pemberdayaan Ekonomi dan Peningkatan Kesejahteraan Mad'u. Academic Journal for Homiletic Studies, 6 (2). 349., 349.

Suharto . (2005). Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat. Bandung: Refika Aditama.

Sulistiyani, A. T. (2017). Kemitraan dan Model Pemberdayaan . Yogyakarta: Gava Media.

Tambunan , T. (2002). Usaha Kecil dan Menengah di Indonesia, Beberapa Isu Penting. Jakarta: Salemba Empat.

Downloads

Published

2024-12-31

How to Cite

Putri, M., Safei, A. A., & Paryati, P. (2024). Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Melalui Home Industry Benang Gulung Dalam Upaya Meningkatkan Pendapatan Masyarakat. Tamkin: Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam, 8(1). https://doi.org/10.15575/tamkin.v8i1.43360

Issue

Vol. 8 No. 1 (2023): Tamkin: Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam

Section

Articles

Citation Check

License

Authors who publish articles in Tamkin: Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam agree to the following terms:

  1. Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
  2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
  3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).

Most read articles by the same author(s)

Similar Articles

<< < 1 2 3 4 5 6 7 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.