PERANAN BUMDES AMANAH DALAM PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT DESA CIBALONG

Authors

  • Annisa Wildani UIN Sunan Gunung Djati, Bandung, Indonesia
  • Deden Sumpena UIN Sunan Gunung Djati, Bandung, Indonesia
  • Acep Aripudin UIN Sunan Gunung Djati, Bandung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.15575/tamkin.v6i1.23946

Keywords:

Economic empowerment, villagers, village-owned enterprises

Abstract

This paper aims to determine the BUMDes Amanah program planning, describe the empowerment products that are expected by the community, analyze the outputs of the BUMDes Amanah empowerment towards the economic empowerment of the people of Cibalong Village. The method used in this research is descriptive method with a qualitative approach. Primary data obtained are the results of research in the field, while secondary data obtained from books, documents and journals. Data collection techniques are carried out through observation and interviews with relevant parties. The results showed that the BUMDes Amanah had a role in creating empowered, independent, and prosperous village communities. Villagers feel relief about the price of basic commodities, get venture capital, get entrepreneurial training, and get good services. With the provision of venture capital, then the income of rural communities increased by an average of 40% to 50%, namely from IDR 500,000 / month to IDR 1,000,000 / month. Referring to the dat,it can be concluded that the community economy through the BUMDes program is increasing.

References

Adi, I.R. (2008). Intervensi Komunitas Pengembangan Masyarakat sebagai Upaya Pemberdayaan Masyarakat. Jakarta: PT Raja Grafindo Indonesia.

Aliyudin. (2016). Dakwah Bi Al-Hal melalui Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat dalam Anida: Aktualisasi Nuansa Ilmu Dakwah, 15(2), 187-206.

Aripudin, A. (2008). Dakwah dan Hukum Lingkungan Hidup dalam Ilmu Dakwah: Academic Journal for Homiletic Studies, 4(11), 123-149.

Atmojo, S.T. (2015). Peran Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Dalam Pemberdayaan Masyarakat Desa (Studi Kasus Pada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Di Desa Temurejo Kecamatan Bangorejo Kabupaten Banyuwangi). Skripsi, Ilmu Kesejahteraan Sosial. Fakultas Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Jember.

Basith, A. (2012). Ekonomi Kemasyarakatan. Malang: UIN Maliki Press.

Darwita, K dan Redana, D.N. (2018). Peranan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam Pemberdayaan Masyarakat Dan Penanggulangan Pengangguran Di Desa Tejakula Kecamatan Tejakula Kabupaten Buleleng dalam Locus Majalah Ilmiah FISIP, 9(1), 51-60.

Enjang, A.S. (2008). Dakwah Smart: Proses Dakwah sesuai dengan Aspek Psikologis Mad’u dalam Ilmu Dakwah: Academic Journal for Homiletic Studies, 4(12), 259-289.

Entang, A.S. (2018). Peranan Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) dalam Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat dalam Tamkin: Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam, 3(1), 25-46.

Hardjasoemantro, K. (1995). Pemberdayaan Masyarakat Berwawasan Lingkungan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Irma, A. N. (2018). Peran Badan Usaha Milik Desa Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Desa (Studi Kasus Badan Usaha Milik Desa Bersama Tri Mitra Abadi di Desa Karyajaya Kecamatan Bayongbong Kabupaten Garut). Skripsi, Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik (FISIP). UIN Sunan Gunung Djati, Bandung.

Irma, A.N. (2018). Peran Badan Usaha Milik DEsa dalam Meningkatkan Kesejahteraan Mayarakat Desa. Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, UIN Sunan Gunung Djati, Bandung.

Kuswana, D. (2011). Metode Pennelitian Sosial. Bandung: CV Pustaka Setia.

Machendrawaty, N & Safei, A.A. (2001). Pengembangan Masyarakat Islam dari Ideologi Strategi sampai Tradisi. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Margolang, N, Zulkarnain & Munir, T.K.A. (2014). Strategi dan Implementasi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat. Riau: UR Press.

Maryunani. (2008). Pembangunan BUMDes dan Pemberdayaan Pemerintah Desa. Bandung: Pustaka Setia.

Mulyadi. (2012). Ekonomi Sumber Daya Manusia dalam Perspektif Pembangunan. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Risniwati. (2018). Pemberdayaan Masyarakat melalui Program Badan Usaha Milik Desa (BUMD). Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, UIN Sunan Gunung Djati, Bandung.

Rustiadi & Pranoto. (2007). Agropolitan: Membangun Ekonomi Perdesaan. Bogor: Crestpent Press.

Setiawan, A.I. (2012). Dakwah Berbasis Pemberdayaan Ekonomi dan Peningkatan Kesejahteraan Mad’u. Jurnal Ilmu Dakwah: Academic Journal for Homiletic Studies, 6(2), 347-362.

Suharto, E. (2017). Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat Kajian Strategis Pembnagunan Kesejahteraan Sosial dan Pekerjaan Sosial. Bandung: PT refika Aditama.

Sumodiningrat, G, & Wulandari, A. (2016). Membangun Inonesia dari Desa. Yogyakarta: Media Pressindo.

Sumpena. D. (2012). Islam dan Budaya Lokal: Kajian terhadap Interelasi Islam dan Budaya Sunda. Jurnal Ilmu Dakwah: Academic Journal for Homiletic Studies, 6(1), 101-120.

Suryanto, R. (2018). Peta Jalan BUMDes Sukses. Yogyakarta: PT. Syncore Indonesia.

Wijaya, D. (2018). BUMDESA Badan Usaha Milik Desa. Yogyakarta: Gava Media.

Yustia, T.V. (2015). Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa dan Perturan Terkait. Jakarta: Visimedia.

Downloads

Published

2023-02-05

How to Cite

Wildani, A., Sumpena, D., & Aripudin, A. (2023). PERANAN BUMDES AMANAH DALAM PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT DESA CIBALONG. Tamkin: Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam, 6(1). https://doi.org/10.15575/tamkin.v6i1.23946

Issue

Vol. 6 No. 1 (2021): Tamkin : Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam

Section

Articles

Citation Check

License

Authors who publish articles in Tamkin: Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam agree to the following terms:

  1. Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
  2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
  3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.