Pemahaman Wartawan Urban Media Network Bekasi Mengenai Clickbait di media online

Authors

  • Nurhalimah UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
  • Encep Dulwahab UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
  • Acep Muslim UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.15575/annaba.v9i3.37761

Keywords:

Pemahaman, Clickbait, Media Online

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman para wartawan media online terkait fenomena clickbait yang tengah marak digunakan. Metode yang digunakannya menggunakan metode fenomenologi dari Alfred Schutz untuk mempelajari bagaimana pemahaman, pemaknaan, pengalaman para individu yang mengalami suatu kejadian secara langsung melalui pendekatan kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemahaman para wartawan sepakat bahwa clickbait merupakan umpan judul dalam berita online untuk menarik perhatian pembaca dan kebanyakan tidak sesuai antara judul yang ditampilkan dengan isinya. Pemaknaan para wartawan sependapat bahwa penyebab dari munculnya clickbait ini karena ketatnya persaingan media dan tuntutan dari pemilik media atas target jumlah artikel yang harus dicapai setiap bulannya. Pengalaman para wartawan cukup berbeda karena ada dua informan yang sering menggunakan clickbait, satu informan yang medianya pernah mengalami kecelakaan atas penggunaan clickbait, dan ada juga dua informan yang tidak pernah menggunakannya sama sekali dalam proses produksi artikel berita media online.

References

Abdurohman, W. (2017). Judul berita Clickbait di media Online: Analisis wacana kritis model Norman Fairclough pada judul berita Clickbait di media Online detikcom periode 1 Mei–18 Mei 2017 (Doctoral dissertation, UIN Sunan Gunung Djati Bandung).

Aji Prastyo, B. (2021). Fenomena Clickbait Jurnalism Pada Media Online Rednews.co.id Pada Periode Bulan Maret 2021 Sampai Juni 2021 (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Ponorogo).

Aprinta, G. (2013). Fungsi media online sebagai media literasi budaya bagi generasi muda. Jurnal The Messenger, 5(1), 16-30.

Dulwahab, E & Kusnawan, A. (2022). Counseling Communication in Improving Media Literacy of Subang Coastal Communities dalam Communicatus: Jurnal Ilmu Komunikasi. 6(1). 97-114.

Ermawati, N., & Delima, Z. M. (2016). Pengaruh Persepsi Kemudahan Penggunaan, Persepsi Kegunaan, Dan Pengalaman Terhadap Minat Wajib Pajak Menggunakan Sistem E-Filing (Studi Kasus Wajib Pajak Orang Pribadi Di Kabupaten Pati). Jurnal Akuntansi Indonesia, 5(2), 163-174.

Ganggi, R. I. P. (2018). Materi pokok dalam literasi media sosial sebagai salah satu upaya mewujudkan masyarakat yang kritis dalam bermedia sosial. Anuva: Jurnal Kajian Budaya, Perpustakaan, dan Informasi, 2(4), 337-345.

Hadiyat, Y. D. (2019). Clickbait on Indonesia Online Media. Jurnal Pekommas, 4(1), 1-10.

Kuswarno, Engkus. (2009). Fenomenologi. Bandung: Widya Padjajaran.

Margaret, Poloma. 2013. Sosiologi Kontemporer. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Mubaraq, D. F. (2022). Analisis teks media sebuah pengantar riset jurnalistik. Parepare: IAIN Parepare Nusantara Pers.

Muhaemin, E., & Darsono, D. (2021). Komunikasi wartawan dalam reportase konflik agama. Communicatus: Jurnal Ilmu komunikasi, 5(2), 205-230.

Nindito, S. (2005). Fenomenologi Alfred Schutz: Studi tentang konstruksi makna dan realitas dalam ilmu sosial. Jurnal ilmu komunikasi, 2(1).

Rakhmat, J. (1996) Psikologi Komunikasi, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, h. 260 )

Rizal, Y. (2019). Kolaborasi Pers, Jurnalistik Dan Wartawan. Jurnal Komunika Islamika: Jurnal Ilmu Komunikasi dan Kajian Islam, 5(2).

Rufaidah, F. (2023). Persepsi pengelola media tentang Clickbait: Studi deskriptif pada media Online di Kota Bandung (Doctoral dissertation, UIN Sunan Gunung Djati Bandung).

Romli, A. S. M. (2018). Jurnalistik online: Panduan mengelola media online. Nuansa Cendekia.

Saragih, M. Y. (2019). Media Massa dan Jurnalisme: Kajian Pemaknaan antara Media Massa Cetak dan Jurnalistik. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat, 6(1), 12.

Sugiharti, T. (2019). Pemahaman wartawan tentang bahasa jurnalistik pada judul clickbait: Studi deskriptif pandangan wartawan Detik.com.

Sugiyono, D. (2013). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R&D.

Sumadiria, AS. H. (2019). Bahasa Jurnalistik. Simbiosa Rekatama Media.

Taufik, C. M., Suhaeri, S., & Lusiawati, I. (2023). Taktik Media Mendulang Clickers melalui Teknik Clickbait. Jurnal Audience: Jurnal Ilmu Komunikasi, 6(2), 184-193.

Wibawa, D. (2020). Wartawan dan Netralitas Media dalam Communicatus: Jurnal Ilmu Komunikasi. 4(2). 185-206.

W.S. Winkel. (2009). Psikologi Pengajaran. Yogyakarta: Media Abadi, 274.

Yamlean, Y. (2019). Clickbait Journalism dan Pelanggaran Etika Jurnalistik (Studi Kasus Pelanggaran Etika Jurnalistik Dalam Praktik Clickbait Pada Media Online Jogja. tribunnews. com Periode 1 Maret 2019-30 April 2019) (Doctoral dissertation, Universitas Mercu Buana Yogyakarta).

Downloads

Published

2024-09-27

Citation Check

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 > >> 

Similar Articles

<< < 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.