Pesan Moral dalam Foto Jurnalistik

Authors

  • Sofi Sofiatun Zahra UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
  • Subagio Budi Prajitno UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.15575/annaba.v9i4.39655

Keywords:

Foto cerita, Tindakan represif polisi, Semiotika

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Makna denotasi pada foto Story berjudul “Setelah Polisi Mengepung Kampung Kamiâ€. (2) Makna konotasi pada foto Story berjudul “Setelah Polisi Mengepung Kampung Kamiâ€. (3) Makna mitos pada foto Story berjudul “Setelah Polisi Mengepung Kampung Kamiâ€. Penelitian ini menerapkan metode analisis semiotika menurut Roland Barthes. Metode ini melibatkan tiga tahap pemaknaan: denotasi, konotasi, dan mitos. Yang akan diuraikan berdasarkan fakta dan data yang diperoleh. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dari 11 foto tersebut, pada tingkat denotasi, gambar-gambar menunjukkan adegan sederhana dari kehidupan sehari-hari hingga situasi konflik sosial. Pada tingkat konotasi, foto-foto ini mengungkapkan lapisan makna yang lebih dalam, seperti kebijaksanaan, ketahanan, dan kerinduan. Sementara itu, pada tingkat mitos, gambar-gambar ini melambangkan narasi budaya yang lebih luas tentang perjuangan, kehilangan, kekuasaan, dan isolasi yang sering kali mengakar dalam nilai-nilai dan norma-norma sosial. Secara keseluruhan, rangkaian foto menyampaikan pentingnya penegakan hukum yang proporsional dan tidak berlebihan.

References

American Psychological Association. (2020). The Psychological Impact Of Police Brutality And Oppression, diakses 17 Juli 2024, dari https://www.apa.org/monitor/2020/10/cover-police-brutality

BandungBergerak. (n.d.). Setelah Polisi Mengepung Kampung Kami. BandungBergerak.id. https://bandungbergerak.id/foto/detail/177/setelah-polisi-mengepung-kampung-kami

Barthes, R. (1979). Lecture in inauguration of the chair of literary semiology, Collège de France, January 7, 1977. Oxford Literary Review, 4(1), 31-44.

Budijanto, O. W. (2012). Evaluasi Terhadap Peran Satuan Polisi Pamong Praja dalam Perlindungan Hak Asasi Manusia bagi Masyarakat. Jurnal Hak Asasi Manusia, 11.

Cindrakasih, R. R., Muhariani, W., Murtiadi, M., Saeni, E., Priatna, P., Wulandari, Y. F., ... & Yulianto, H. (2024). Buku Ajar Public Relations & Manajemen Krisis. PT. Sonpedia Publishing Indonesia.

Colombini, A. (2018). The Duality Of Graffiti: Is It Vandalism Or Art?, diakses 10 Juli 2024, dari http://journals.openedition.org/ceroart/5745

Danesi, M. (2004). Messages, signs, and meanings: A basic textbook in semiotics and communication (Vol. 1). Canadian Scholars’ Press.

Gani, Rita dkk. (2013). Jurnalistik Foto: Suatu Pengantar. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Harahap, M. S. (2021). Peristiwa dalam Bingkai Foto Jurnalistik. UMSU Press.

Human Rights Foundation. (2024). Art in Protest, diakses 11 Juli 2024, dari https://hrf.org/programs/art-in-protest/

Junaedi, D. (2016). Estetika: Jalinan Subjek, Objek, Dan Nilai. ArtCiv.

Kuchler, T. (2022). The Economic Effects of Social Networks. National Bureau of Economic Research, diakses 2 Juni 2024, dari https://www.nber.org

Magnis-Suseno, F. (1987). Etika Dasar. Masalah-masalah Pokok Filsafat Moral. Bandung: PT Kanisius.

National Bureau of Economic Research. (2021). Urban Resilience and Local Recovery from COVID-19, diakses 19 Mei 2024, dari https://www.nber.org/system/files/working_papers/w29261/w29261.pdf

National Institute of Justice. (2014). Perceptions of Treatment by Police: Impacts of Personal Interactions and the Media, diakses 16 Juni 2024, dari https://nij.ojp.gov/topics/articles/perceptions-treatment-police-impacts-personal-interactions-and-media

Newton, J. H. (2001). The Burden of Visual Truth: The Role of Photojournalism in Mediating Reality. Lawrence Erlbaum Associates.

Obasogie, O. K. (2018). Policing and Perceptions of Legitimacy. University of California, Berkeley, diakses 15 Mei 2024, dari https://www.law.berkeley.edu/wp-content/uploads/2018/03/Paper-Obasogie.pdf

Praditia, D. R. (2019). Tanggung Jawab Penyidik Dalam Kasus Salah Tangkap. Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surabaya.

Putra, S. N. (2022). Pesan Sosial Dalam Foto Jurnalistik: Analisis Semiotika Terhadap Foto Cerita Jurnalistik" Harmoni di Pasar Mambunibuni†tanggal 5 Juni 2022 di media Online Kompas.id. Skripsi, Jurusan Ilmu Komunikasi, Program Studi Ilmu Komunikasi Jurnalistik, UIN Sunan Gunung Djati, Bandung.

Resilient Cities Network. (2023). What is Urban Resilience, diakses 29 Juli 2024, dari https://resilientcitiesnetwork.org/what-is-urban-resilience/

Rohmatulloh, A. R. (2022) Pesan Moral Foto Jurnalistik Pada Foto Story Kisah Pendidikan di Masa Pandemi (Analisis Semiotika Roland Barthes Pada Media Online Katadata.co.id 21 September 2020). Skripsi, Jurusan Ilmu Komunikasi, Program Studi Ilmu Komunikasi Jurnalistik, UIN Sunan Gunung Djati, Bandung.

Romli, M., & Syamsul, A. (2012). Jurnalistik Online: Jurnalistik Masa Depan. Nuansa Cendekia Rosdakarya.

Sobur, A. (2013). Semiotika Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya, 69.

Sulastri, L. (2023). Pengaruh Obstruction Of Justice Yang Dilakukan Aparat Penegak Hukum Terhadap Kepercayaan Masyarakat Pada Sistem Peradilan Di Indonesia. Pustaka Aksara.

Surahman, S. (2020). Konstruktif Nilai Berita Foto Jurnalistik Pada Majalah Tempo Edisi 16-21 Juni 2020 “Panggung Politik Trah Jokowi†Social Semiotic Approach. Specta, 4(2), 147-162.

The Metropolitan Museum of Art. (2021). Art, Protest, and Public Space, diakses 17 Mei 2024, dari https://www.metmuseum.org/perspectives/articles/2021/10/art-protest-public-space

UNDP. (2021). An Analytical Review: A Decade of Urban Resilience, diakses 22 Mei 2024, dari https://www.undp.org/sites/g/files/zskgke326/files/2021-12/UNDP-ODI-An-Analytical-Review-A-Decade-of-Urban-Resilience.pdf

Wijaya, T. (2016). Photo Story Handbook: Panduan Membuat Foto Cerita. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

World Bank. (2023). Urban Development Overview, diakses 18 Mei 2024, dari https://www.worldbank.org

Downloads

Published

2024-12-28

Issue

Vol. 9 No. 4 (2024): ANNABA: Jurnal Ilmu Jurnalistik

Section

Articles

Citation Check

License

LETTER OF COPYRIGHT ASSIGNMENT

 

As an author of Tabligh: Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam of Program Islamic Communication and Broadcasting, Dakwah and Communication Faculty, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, I, who sign below:

 Declare: 

 

  1. My paper is authentic; my own writing and it has not been published/proposed on any other journals and publication.
  2. My paper is not plagiarism but my original idea/research.
  3. My paper is not written by other help, except with Board of Editors and Reviewers recommendation who have been chosen by this journal.
  4. In my paper, there are no other writings or opinions except referred in bibliography and relevant with the rule of writing in this journal.
  5. I give all my copyright of this paper to this journal include the right for managing and publication.
  6. I make this assignment surely. If there are distortion and untruth in this assignment, later, I will take responsibility as the current law.  

Similar Articles

1 2 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.